Rabu, 19 September 2012

FORM PELAPORAN KEJADIAN BENCANA MELALUI SMS (FORM B-4)
































Untuk Informasi Bencana  akan dilanjutkan ke :

PUSAT PENANGGULANGAN KRISIS - KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

Alamat: Jl. H.R Rasuna Said Blok X-5 Kav. 4-9 Lt. 6 Ruang 601 Kuningan Jakarta Selatan Indonesia
E-mail: ppkdepkes@yahoo.com
Telepon: (021) 526 5043, (021) 521 0420
Faks: (021) 527 1111
Nomor Ponsel: (021) 702 91211 [sms]


Senin, 17 September 2012

GEMPA...

Gempa Di Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor Mencakup Desa Cibunian, Purwabakti dan Ciasmara

 

  

 




SELURUH NAFAS INI.....



Last Child Feat Giselle 

Lihatlah Luka Ini Yang Sakitnya Abadi
Yang Terbalut Hangatnya Bekas Pelukmu
Aku Tak Akan Lupa, Tak Akan Pernah Bisa
Tentang Apa Yang Harus Memisahkan Kita
Saat Ku Tertatih Tanpa Kau Di Sini

Kau Tetap Ku Nanti Demi Keyakinan Ini
Jika Memang Dirimulah Tulang Rusukku
Kau Akan Kembali Pada Tubuh Ini
Ku Akan Tua Dan Mati Dalam Pelukmu
Untukmu Seluruh Nafas Ini

Kita Telah Lewati Rasa Yang Telah Mati
Bukan Hal Baru Bila Kau Tinggalkan Aku
Tanpa Kita Mencari Jalan Untuk Kembali
Takdir Cinta Yang Menuntunmu Kembali Padaku
Di Saatku Tertatih (Saat Ku Tertatih)
Tanpa Kau Di Sini (Tanpa Kau Di Sini)

Kau Tetap Ku Nanti Demi Keyakinan Ini
Jika Memang Kau Terlahir Hanya Untukku
Bawalah Hatiku Dan Lekas Kembali
Ku Nikmati Rindu Yang Datang Membunuhku
Untukmu Seluruh Nafas Ini

Dan Ini Yang Terakhir Aku Menyakitimu
Ini Yang Terakhir Aku Meninggalkanmu
Takkan Ku Sia-Siakan Hidupmu Lagi
Ini Yang Terakhir Dan Ini Yang Terakhir
Takkan Ku Sia-Siakan Hidupmu Lagi

Jika Memang Dirimulah Tulang Rusukku (Terlahir Untukku)
Kau Akan Kembali Pada Tubuh Ini (Bawa Hatiku Kembali)
Ku Akan Tua Dan Mati Dalam Pelukmu
Untukmu Seluruh Nafas Ini

Jika Memang Kau Terlahir Hanya Untukku
Bawalah Hatiku Dan Lekas Kembali
Ku Nikmati Rindu Yang Datang Membunuhku
Untukmu Seluruh Nafas Ini, Untukmu Seluruh Nafas Ini
Untukmu Seluruh Nafas Ini


==================================================================================
DISCLAIMER: lagu ini adalah hak cipta / hak milik dari pencipta lagu dan label musik yang bersangkutan. Lirik Lagu cuma disediain disini buat keperluan evaluasi. Suka lagu ini? Beli kaset atau CD-nya buat ngedukung penyanyinya (Jangan yang Bajakan..ya..)

Jumat, 06 Juli 2012

HATI YANG TERSAKITI


D'Morgen 

Perih hati yang ku rasa
Tak dapat menahan gejolak di jiwa
Kasih sayang yang kau berikan
Hanyalah impian bukan ketulusan

Lupakanlah diriku
Yang telah terkhianati
Menangis ku sendiri
Melihat kau telah pergi

Janji suci yang kau ingkari
Telah menodai kisah cinta ini
Lupakanlah diriku
Yang telah terkhianati

Menangis ku sendiri
Melihat kau telah pergi
Janji suci yang kau ingkari
Telah menodai kisah cinta ini

Lupakanlah diriku
Yang telah terkhianati
Menangis ku sendiri
Melihat kau telah pergi

Lupakanlah diriku
Yang telah terkhianati
Menangis ku sendiri
Melihat kau telah pergi
Hati yang tersakiti


==================================================================================
DISCLAIMER: lagu ini adalah hak cipta / hak milik dari pencipta lagu dan label musik yang bersangkutan. Lirik Lagu cuma disediain disini buat keperluan evaluasi. Suka lagu ini? Beli kaset atau CD-nya buat ngedukung penyanyinya (Jangan yang Bajakan..ya..)

===========================

Cinta Sebening Embun



Ebiet G Ade


Pernahkah engkau coba menerka
apa yang tersembunyi di sudut hati?
Derita di mata, derita dalam jiwa
kenapa tak engkau pedulikan?

Sepasang kepodang terbang melambung
Menukik bawa seberkas pelangi
Gelora cinta, gelora dalam dada
kenapa tak pernah engkau hiraukan?

Selama (selama) musim belum bergulir
Masih ada waktu (ada waktu) saling membuka diri
sejauh batas pengertian
Pintu pun tersibak, cinta mengalir sebening embun

Kasih pun mulai deras mengalir (kasih pun deras mengalir)
cemerlang sebening embun
(na na na na na na na na)
Pernahkah engkau coba membaca
sorot mata dalam menyimpan rindu?

Sejuta impian, sejuta harapan
kenapakah mesti engkau abaikan?
Selama (selama) musim belum bergulir
Masih ada waktu (ada waktu) saling membuka diri
sejauh batas pengertian
Pintu pun tersibak, cinta mengalir sebening embun

Selama musim belum bergulir
Masih ada waktu (ada waktu) saling membuka diri
sejauh batas pengertian

Pintu pun tersibak, cinta mengalir sebening embun
Kasih pun mulai deras mengalir (kasih pun deras mengalir)
cemerlang sebening embun
(kasih) hu… (kasih, kasih) hu.. (na na na na kasih) hu.. (na na na na)
(kasih) hu.. (na na na na kasih) hu.. (na na na na)
==================================================================================
DISCLAIMER: lagu ini adalah hak cipta / hak milik dari pencipta lagu dan label musik yang bersangkutan. Lirik Lagu cuma disediain disini buat keperluan evaluasi. Suka lagu ini? Beli kaset atau CD-nya buat ngedukung penyanyinya (Jangan yang Bajakan..ya..)

===========================

Titip Rindu Buat Ayah


 Ebiet G Ade


Di matamu masih tersimpan selaksa peristiwa
Benturan dan hempasan terpahat di keningmu
Kau nampak tua dan lelah, keringat mengucur deras
namun kau tetap tabah hm…
Meski nafasmu kadang tersengal
memikul beban yang makin sarat
kau tetap bertahan

Engkau telah mengerti hitam dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu gambaran perjuangan
Bahumu yang dulu kekar, legam terbakar matahari
kini kurus dan terbungkuk hm…
Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar
kau tetap setia

Ayah, dalam hening sepi kurindu
untuk menuai padi milik kita
Tapi kerinduan tinggal hanya kerinduan
Anakmu sekarang banyak menanggung beban
Engkau telah mengerti hitam dan merah jalan ini

Keriput tulang pipimu gambaran perjuangan
Bahumu yang dulu kekar, legam terbakar matahari
kini kurus dan terbungkuk hm…
Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar
kau tetap setia

==================================================================================
DISCLAIMER: lagu ini adalah hak cipta / hak milik dari pencipta lagu dan label musik yang bersangkutan. Lirik Lagu cuma disediain disini buat keperluan evaluasi. Suka lagu ini? Beli kaset atau CD-nya buat ngedukung penyanyinya (Jangan yang Bajakan..ya..)

===========================