Minggu, 22 Januari 2012

Ikhwan Sejati

Seorang remaja pria bertanya pada ibunya ,” ibu, ceritakan padaku tentang Ikhwan sejati.”
 Sang ibu pun tersenyum lantas menjawab :
 Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari bahunya yang kekar, tetapi dari kasih sayangnya pada orang sekitar.
 Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari suaranya yang yang lantang, tetapi dari kelembutannya mengatakan kebenaran.
 Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari jumlah sahabat di sekitarnya, tetapi dari sikap bersahabatnya pada generasi muda bangsa.
 Ikhwan sejati bukunlah dilihat dari bagaimana dia dihormati di tempat ia bekerja, tetapi bagaimana ia dihormati di dalam rumah.
 Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari kerasnya pukulan, tetapi dari sikap bijaknya memahami persoalan.
 Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari dadanya yang bidang, tetapi dari hati yang ada di baliknya.
 Ikhwan sejati bukanlah dilihat ari banyaknya akhwat yang memuja, tetapi komitmennya terhadap akhwat yang dicintainya.
 Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari jumlah barbell yang dibebankan, tetapi dari tabahnya ia menghadapi lika-liku kehidupan.
 Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari kencangnya membaca AlQuran, tetapi dari konsistennya di menjalankan apa yang ia baca.

  
============================================================
===========================================================

Tidak ada komentar:

Posting Komentar